Senin, 14 Januari 2013

Bunga Bangkai di Cipinang

bunga-bangkai-raksasa-di-rumah-abeh-cipinang
Tumbuhan langka ini sudah kali kedua berbungan di pekarangan rumah seorang warga di jl pembina no 5 Cipinang Muara Jatingara Jakarta Timur.Abeh Shaary menuturkan bahwa bunga bangkai ini sudah tumbuh di pekarangan rumahnya untuk kali kedua.

"Dirumah ada dua bunga. Sebelumnya pernah tumbuh di pekarangan, satu lagi saya tumbuhkan di pot. Nah ini pohon ketiga," ujar Abeh saat berbincang dengan detikcom, Minggu (13/1/2013).

Abeh sendiri tidak menyangka bahwa bunga bangkai tersebut kembali tumbuh di pekarangan rumahnya. Bunga bangkai pertama yang tumbuh di pekarangannya beberapa waktu lalu sudah layu dan mati. Abeh juga pernah berhasil menumbuhkan bunga bangkai dalam sebuah pot.

"Nah yang ini sedang detik-detik mekarnya sekarang. Di luar dugaan bisa tumbuh lagi di halaman saya," ungkapnya.

Bunga bangkai yang baru tumbuh ini menurut Abeh memiliki tinggi sekitar 90 cm. Bunga tersebut sudah mulai mekar dan mengeluarkan bau busuk yang menyengat.

"Baunya udah keluar. Lalat mulai berdatangan," jelasnya.

Abeh menuturkan, menurut sejarah yang diceritakan dari mulut ke mulut, daerah rumahnya itu memang dulu banyak tumbuh bunga bangkai. Warga sekitar dulu memanfaatkan bunga bangkai tersebut untuk dikonsumsi.

"Cuma bentuknya pohon, tidak sempat berbunga kemudian dikonsumsi, dimasak, disayur, bisa juga digoreng, dikukus, seperti tales. Yang saya ketahui umbinya dulu dikonsumsi, dia tidak sempat berbunga lalu umbinya diambil," paparnya.






0 komentar:

Posting Komentar